Menginjak usia yang ke-40, Majestic-55 sudah bisa dikatakan sebagai organisasi yang dewasa. Perayaan hari jadi tahun ini dengan mengadakan talkshiow mengenai Pengelolaan sampah dengan pembicara dosen Hukum Lingkungan Fakultas Hukum UGM I Gusti Agung Made Wardhana, S.H, LL.M, Ph.D dan Direktur Eksekutif WALHI Yogyakarta Halik Sandera. Talkshow ini dihadiri oleh civitas akademika Fakultas Hukum UGM dan juga Organisasi Pecinta Alam Se-DIY. Talkshow ini bermaterikan tentang siapa yang bertanggungjawab terhadap sampah yang di sampaikan oleh dosen Hukum Lingkungan, yang sesuai dengan bidangnya yaitu dari segi hukum. Sedangkan mas Halik berbicara dari segi non hukum, tentang faktanya yang terjadi di masyarakat. yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, peserta talshow terlihat sangat antusias dengan diajukannya berbagai pertanyaan.
Dalam talkshow ini, Mas Igam membahas isi peraturan dalam UU Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah, yang menjelaskan tanggung jawab pemerintah dalam melakukan pengelolaan sampah dan penyediaan prasarana serta sarana pengelolaan sampah (Pasal 6 huruf D). Adapun Mas Halik juga menyinggung masyarakat dalam pengelolaan sampah, khususnya sebagai mahasiswa/i di lingkungan kampus di DIY.
Pada malam harinya, perayaan ulang tahun dilanjutkan dengan sesi Tumpengan yang dihadiri oleh anggota Majestic-55 dari tahun pertama sampai yang paling muda. Tumpengan ini merupakan sebuah tradisi yang wajib dilaksanakan setiap ulang tahun majestic-55. Acara ini dimulai dengan sambutan ketua umum yang diwakilkan oleh Andos sebagai wakil, dilanjutkan sambutan ALB yang disampaikan oleh kang Haris dan langsung dilanjutkan Doa bersama untuk Anggota Majestic-55 yang sudah mendahului kita. Puncak acara dilakukan pemotongan tumpeng oleh Andos sebagai wakil ketua umum yang diserahkan ke Bang Risman, tumpeng pun dinikmati oleh semua yang hadir. Acara diakhiri dengan foto bersama dan barbequean yang juga dihadiri oleh teman teman mapala.
Pada acara serangkaian acara HUT – 40 kali ini sesuai dengan tema yang kita bawa saat talkshow, kami juga menerapkan minimasi penggunaan plastik sebagai bentuk aksi nyata kami.